Home » » Rahasia Weton Saat Gunung Kelud Meletus

Rahasia Weton Saat Gunung Kelud Meletus

Written By Unknown on Sabtu, 01 Maret 2014 | 18.35

Weton merupakan hari dan pasaran yang terbentuk selama 35 pasangan atau selapan, yang selalu diperhitungkan oleh orang jawa dahulu dan dipercaya untuk menemukan sebuah hari dimana dapat melakukan suatu hal yang baik. Weton dapat berarti hari istimewa bagi seseorang, karena perwatakan seseorang ada disini, dan perwatakan hari ini menimbulkan peristiwa - peristiwa hebat, seperti gunung kelud meletus.

Gunung kelud merupakan gunung yang memiliki makna penting bagi masyarakat kediri. Gunung ini melambangkan gunung yang kecil namun juga besar pengaruhnya bagi seluruh jagad raya. Arti kelud sendiri berarti sapu, yang bermakna menyapu jagad, yaitu walaupun gunung kelud kecil namun dapat memiliki efek yang luarbiasa bagi sekelilingnya.

Jika diibaratkan dari tokoh pewayangan gunung tersebut merupakan Kresna, yang memang kecil namun memiliki kesaktian yang luarbiasa, sehingga dapat memberantas seluruh kejahatan didunia ini. Sama dengan gunung kelud, siapa saja yang serakah, tamak atau "ganggu gawe" orang lain maka akan tertimpa musibah yang dapat mencelakakan dirinya.

Weton merupakan salah satu hal yang paling sakral di daerah jawa, khususnya di Jawa Timur dan Jawa Barat. Weton memiliki arti yang sangat penting dalam perhitungan seluruh kegiatan manusia di dunia, seperti halnya kesuksesan, kegagalan, terjadinya musibah, mendapatkannya rejeki, jodoh, dan masih banyak lagi.

Weton merupakan rahasia yang tersimpan sejak belum adanya manusia, dan weton ini dipercaya didapatkan perhitungan dari daerah jawa tengah, Yogyakarta. Namun sebagian besar orang meyakini bahwa weton tersebut telah ada sejak sebelum majapahit berdiri.

Pada saat gunung kelud meletus weton yang terjadi adalah Jumat Wage. Hari dan pasaran tersebut memiliki arti yaitu Jumat merupakan watak pepohonan, dan Wage merupakan cemengan atau hitam cepat. Pada saat meletusnya gunung kelud tanggal 13 Februari lalu, Gunung kelud ini terbukti bahwa hari dan pasaran Jumat Wage cocok dengan keadaannya. Berlangsung pada malam hari sekitar pukul 22:50 WIB.

Pada hari masehi memang diperhitungkan hari Kamis, namun perhitungan orang jawa menyebutkan bahwa hari tersebut merupakan hari jumat wage yang berarti "age - age" atau cepat - cepat, dan jumat itu "diayomi" atau masih dilindungi. Jadi pada saat gunung kelud meletus hari tersebut merupakan hari yang dilindungi namun keluar sangatlah cepat dan berdampak hingga keseluruh Jawa dan Madura.

Di beberapat tempat seperti Blitar, TulungAgung timur, dan Malang Barat tidak terkena dampak gunung kelud secara meluas. Dalam perwatakan weton jawa, pada saat jumat wage merupakan arah penentunya yaitu keselatan. Keselatan itu merupakan daerah yang aman, dan hanya debu saja yang dihasilkan. Namun untuk wilayah selain selatan seperti timur, utara, barat memang mendapatkan dampak yang begitu besar.

Juru kunci kelud yaitu mbah Ronggo, tidak tampak memunculkan dirinya didepan media. Namun beliau memang tidak boleh "cawe - cawe" atau mengurusi meletusnya gunung kelud. Hari jumat wage memang sebenarnya berdampak besar, namun mbah Ronggo sendiri hanya berdoa dan meminta agar tidak ada korban yang terjadi karena erupsi gunung kelud.

Karena Rahasia weton saat gunung kelud meletus tadi memberikan pertanda bahwa walaupun gunung kelud itu merupakan gunung berapi yang kecil, namun memiliki dampak besar bagi semua kehidupan manusia. Jangan meremehkan hal yang kecil, terkadang hal yang kecil itu merupakan suatu yang amat penting bagi kehidupan manusia.

Beberapa sebab rahasia weton yang terjadi saat gunung kelud meletus yaitu sebagai berikut :

Hari Rampas Jumat Wage

Hari rampas yaitu hari dimana hari tersebut merupaka pasangan 10. Yang artinya Jumat itu 6, dan Wage itu 4, dan bila ditambahkan menjadi 10. Hari Tersebut merupakan hari rampas atau hari pati atau dapat diartikan hari sial. Oleh sebab itu pada saat jumat wage gunung kelud mengalami banyak mengeluarkan material yang ada dialam isi bumi, lebih dari 160 juta kubik dimuntahkan yang berupa asap keluar. Hal tersebut merupakn salah satu dimana suatu weton dapat berpengaruh dari bencana yang ada.

Pergantian Hari Pada Sore Hari

Saat sore hari yaitu hari Kamis merupakan pergantian hari menjelang malam. Setelah magrib tiba maka perhitungan jawa menyebutkan hari tersebut sudah hari jumat. Sehingga pergantian tersebut berdampak pada malam hari, dan sesaat setelah hari mulai gelap(cemengan) saat tersebut merupakan saat yang pas untuk memuntahkan erupsi pada gunung kelud.

Berkumpulnya Seluruh Ghaib

Percaya atau tidak bahwa seluruh ghaib berkumpul di sekitar kawah gunung kelud. Kepercayaan itu memang sangat dikenang oleh masyarakat Kediri dan sekitar gunung kelud tentang terjadinya gunung kelud meletus tersebut adalah karena ghaib yang menunggu wilayah gunung kelud tersebut. Banyak kejadian yang mungkin tidak diterima oleh akal manusia seperti tidak adanya musibah yang parah di daerah Blitar karena blitar sering melakukan selamatan atau syukuran kepada gunung kelud, Derah Nganjuk hanya terkena debu sedikit karena Nganjuk selelu melakukan selamatan atas segala sesuatu yang diterima.

Memuntahkan Vulkanik Pupuk

Ini merupakan salah satu keuntungan bagi warga yang tertimpa musibah gunung kelud. Pasir yang dijatuhkan dari langit memiliki keuntungan tersendiri bagi warga kediri dan sekitarnya. Karena pasit vulkanik tersebut memiliki nilai ekonomis, dan tanah menjadi subur. Secara tidak langsung pasir vulkanik tersebut merupakan pupuk yang baik untuk kesehatan tanaman, sehingga tanaman apapun akan tumbuh dengan subur.

Jika dikaitkan dengan pengaruh rahasia weton jawa maka hal tersebut karena hari jatuhnya pasir yaitu Jumat yang berarti pohon yang rindang dan subur. Sehingga setiap kali ada yang menanam benih tanaman pangan maka akan tumbuh dengan subur dan hasilnya akan berlimpah.

Semua yang dapat dipetik dari pelajaran gunung kelud menyisakan arti dan makna yang baik untuk kehidupan mendatang. Bahwa didalam kesulitan atau kesusahan pasti ada jalan, dan jalan tersebut harus ditempuh oleh seseorang agar kehidupan menjadi subur seperti tanah yang ditimpa pasir vulkanik, dan percaya kepada sang pencipta serta selalu bersyukur yang dilambangkan dengan selamatan...

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah Kawan !!!

Peraturan :
- Berbahasa sopan
- Jangan Spam, Floot atau sebagainya.
- Mengarah Ke Topik
- Saran dan Kritik membangun

Rame - Rame

Copyright@2014-2016. Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut