Home » » Pikiran Cemerlang Thomas Alva Edison

Pikiran Cemerlang Thomas Alva Edison

Written By Unknown on Minggu, 25 Desember 2011 | 20.48

Artikel Cemerlang - Thomas alva edison merupakan penemu yang paling produktif diantara penemu lainnya sepanjang sejarah. Tercatat 1093 paten penemuannya yang semua penemuan tersebut merupakan hal penting hingga kini dipakai. Penemuan terkenal yaitu bohlam atau sering disebut lampu.

Thomas merupakan orang pertama yang menerapkan produksi masal dan memperoleh penghargaan medali khusus kongres amerika serikat. Thomas juga memiliki pengalaman buruk pada masa kecilnya, sehingga harus dikeluarkan dari sekolah hanya karena penemuannya yang membuat gurunya merasa bahwa Thomas merupakan anak yang bodoh.

Ibunya akhirnya mengasuh dan mengajarinya sendiri dirumah. Thomas tidak putus asa dan merasa bangga karena dapat membaca buku dengan bebasnya hingga mendapatkan banyak inspirasi. Kebanggaan tersebut akhirnya diwujudkan dengan berbagai penelitian ilmiah yang didapat dari Edison kecil. Beliau tidak pernah mengeluh sedikitpun mengenai apa yang beliau alami walau terjadi kecelakaan dalam percobaannya.

Ketika Thomas mendapatkan inspirasi dari buku yang dibacanya, Thomas langsung mempraktekkannya dengan baik. Sehingga banyak yang dibuat percobaan dirumahnya sendiri. Edison kecil juga menjajakan makanan serta minuman di gerbong kereta api seperti halnya pedagang asongan. Akhirnya Thomas menyelamatkan anak kepala kereta api yang hampir terlindas kereta api. Sebagai gantinya Thomas mendapatkan pelajaran gratis menggunakan mesin telegraf.

Disinilah Thomas memiliki peranan penting dalam penemuannya. Mesin telegraf yang dioperasikannya menurut Thomas kurang bagus, akhirnya Thomas memodifikasinya hingga menemukan mesin telegraf yang bagus dan cepat. Telegraf buatan Thomas terjual dengan harga yang tinggi sekitar $10.000. Dan akhirnya Thomas membuat tempat penelitian pertama didunia yang akhinya dapat menemukan dasar dari penemuan didunia.

Pikiran apa saja yang dapat dipetik dari Thomas Alva Edison yang dahulunya merupakan penemu yang memiliki latar belakang buruk, tidak berbakat menurut guru disekolahnya, dan hingga dipukul oleh kepala stasiun karena percobaannya hingga membakar gerbong kereta api.

Baca juga : Cara Idiot Berpikir Yang Harus Dihindari.

Hal berikut ini merupakan hal yang dapat dipetik mengenai cara Thomas untuk mendapatkan kesuksesan dan kecemerlangan otak manusia yang sangat hebat.

Jenius Merupakan 1% Inspirasi atau Ide cemerlang dan 99% perpirasi atau Kerja Keras

Ini merupakan salah satu hal yang pasti terjadi, yaitu jika pikiran manusia itu hanya sedikit dan banyak kerja keras, maka tubuh akan bergerak, dari gerak tersebut akan memunculkan pemikiran yang berkembang. Sehingga ini di pastikan bahwa orang yang selalu berusaha dalam berbagai usahanya untuk mendapatkan kesuksesan adalah orang - orang yang pantas mendapatkan keberhasilan yang tertinggi.

Pekerjaan yang dilakukan sama halnya dengan pikiran Thomas Alva Edison dalam menjalankan setiap tindakan yang kita lakukan. Jadi dalam hal ini, Thomas membuktikan bahwa setiap ke-jeniusan atau kepintaran seseorang tidak diukur darimana dia harus mendapatkan ilmu. Namun kepintaran itu didapatkan dari pekerjaan atau tindakan yang dimilikinya. Sehingga hal ini akan menciptakan kepintaran baru jika sudah menemukan hasilnya.

Dalam kehidupan kita, tentu saja hal ini menjadi salah satu hal yang penting. Sebab setiap pekerjaan yang kita lakukan itu didasari oleh apa yang ada dalam pikiran kita. Sehingga kreatifitas harus digerakkan agar setiap pekerjaan yang dilakukan dapat membuahkan hasil yang maksimal. Dalam memperoleh pekerjaan yang ada, kita dituntut untuk lebih bekerja keras dan pantang menyerah. Sehingga 1% Inspirasi dan 99% kerja keras itu akan menimbulkan pemikiran yang terbaik.

Jiwa Pantang Menyerah

Pantang menyerah memang ada dalam diri Thomas. Dia menghasilkan banyak penemuan didunia yang menjadi landasan keberhasilannya untuk meraih seluruh penghargaan dari Amerika Serikat. Pantang menyerah ini didapati dari Thomas karena sejak kecil Thomas selalu membaca dan memahami apa yang bacanya, hingga mendapatkan inspirasi untuk pantang menyerah. Suatu kegagalan itu tidak ada, yang ada hanyalah keberhasilan yang tertunda atau masih proses.

Jangan menyerah walaupun hingga titik darah penghabisan. Sebab Edison memiliki sebuah tujuan yaitu tidak menyerah dalam segala bentuk kehidupan. Sehingga penemuan-penemuan itu didapatkan secara tidak sengaja, dan beliau hanya bekerja keras dan pantang menyerah. Itulah kuncinya. Oleh karena itu jika kita terapkan dalam duna sehari-hari, tentu saja hal ini akan menciptakan sebuah pekerjaan yang lebih baik dan terbaik.

Oleh karenanya janganlah pentang menyerah ketika menghadapi sesuatu. Pikirakan hal-hal positif dari kejadian yang kita lakukan. Lakukan terus hingga mendapatkan prioritas pekerjaan yang lebih tinggi. Jika kamu senang dengan dunia usaha, maka jangan menyerah dan teruslah berpikir baik, sebab dengan berpikir baik dan positif ini nantinya akan membuahkan hasil yaitu "kaya-raya".

Pikiran Yang Meningkat

Ini merupakan cara belajar yang diterapkan oleh Thomas, karena pemikiran orang pada umumnya hanya tergantung darimana pekerjaan mereka, hanya memikirkan dirinya sendiri. Namun tidak untuk Thomas yang selalu memikirkan bagaimana hal tersebut berkembang sangat pesat dan dapat dibuat oleh orang lain. Ini merupakan salah satu kunci dari Thomas, yaitu jangan merasa bahwa diri sendiri adalah yang terbaik, namun merasalah bahwa diri sendiri dibutuhkan oleh orang banyak.

Setiap tantangan akan meningkatkan pikiran. Jadi seleseikan setiap tantangan yang ada. Sebenarnya tantangan dengan masalah itu istilah yang berbeda namun tantangan itu memiliki nilai semangat. Jadi seleseikan setiap permasalahan dalam hidupmu, agar kamu bisa merasa baik dan meningkatkan pikiran agar kamu bisa memperoleh pikiran cemerlang seperti Thomas Alva Edison.

Dalam hal ini untuk meningkatkan pikiran itu mudah sekali. Kamu tinggal menikmati saja apa yang harus kamu lakukan dengan pekerjaanmu. Atau jika kamu masih belum memiliki pekerjaan maka nikmatilah dengan mencari pekerjaan yang ada. Nah disitu kamu akan memperoleh sebuah perasaan bahwa pikiran yang kamu inginkan itu meningkat.

Kurangnya Kepuasan

Kepuasan Thomas dalam menghasilkan seluruh penemuannya memang tidak dibanggakan olehnya. Sebab ketidakpuasan dan bukan berarti tidak mensyukuri tersebut merupakan awal dari semangat untuk meraih penemuan berikutnya. Sehingga kepuasan Thomas tidak akan pernah ada jika belum menghasilkan sesuatu yang hebat untuk orang lain. Hal inilah yang dapat menjadi inspirasi banyak orang, bahwa kesuksesan itu tidak hanya sekali, namun berkali kali dengan proses yang berkali - kali juga.

Setiap orang tentu memiliki titik kepuasan tersendiri dalam menyeleseikan sebuah masalah. Akhibatnya setiap orang tentu tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan secara menyeluruh. Jadi hal ini harus dilakukan dengan sebaik mungkin agar kurangnya kepuasan dalam menghasilkan sesuatu itu dapat terlaksana dengan baik. Dan memiliki kepuasan itu bagi Thomas merupakan salah satu hal yang harus dihilangkan untuk mendapatkan sebuah kemajuan.

Dalam memikirkan sesuatu, kepuasan itu tidak akan dilakukan oleh Thomas. Sebab titik puas dimaksudkan agar dirinya terhindar dari kemunduran atau tidak memiliki kemajuan. Jadi agar kemajuan didapatkan, bagi Thomas kurangnya kepuasan itu akan memberikan sebuah semangat baginya untuk terus maju dan bergerak maju. Biasanya Thomas Alva Edison akan langsung bangkit jika ada hal-hal yang gagal dalam penemunannya. Jadi dia memberikan sebuah pemikiran positif agar pekerjaannya dilakukan dengan sempurna.

Berpikir Positif

Walaupun Thomas ditampar oleh kepala kereta api hingga pendengarannya terganggu, namun ia tidak pernah berpikiran negatif. Thomas menganggapnya suatu keberuntungan bahwa tidak dapat mendengarkan orang yang berbicara omong kosong. Hal inilah yang menjadi suatu peristiwa kehebatan dari penemu hebat sebelumnya. Berpikir positif memang memberikan pikiran tenang, perasaan senang, dan perilaku yang baik untuk orang lain. Sehingga menanamkan pikiran positif itu adalah dasar dari kesuksesan seseorang.

Dalam berpikir positif, Thomas memiliki kecenderungan dalam belajar. Yaitu ketika berpikir positif ini dilakukan, tentu akan berdampak besar bagi pekerjaannya yang dilakukan. Berpikir positif bagi Thomas itu sangat penting, karena hal ini dapat mengubah sebuah pemikiran jelek, tidak ingin, menjadi sebuah ciptaan yang luar biasa. Bila dibayangkan, ketika membuat 1 bohlam, Edison menghabiskan 2000 percobaan. Bayangkan, berapa besar percobaan yang dilakukan Edison tersebut, itu dikarenakan berpikir positif bagi Edison sangatlah penting, dan akhirnya bisa diciptakan juga karena pemikiran positif ini.

Setiap orang yang berpikir positif akan berdampak positif pula untuk kehidupan yang dilakukan. Ini sama halnya ketika Thomas Melamar istrinya, beliau menggunakan kode morse yang berisikan surat lamaran. Thomat tidak gugup dan juga tidak berpikir negatif, beliau percaya dan yakin dengan sepenuh hatinya bahwa nanti dia akan mendapatkan istrinya tersebut hanya dengan menggunakan kode morse.

Baca juga : 7 Tips Cemerlang Menembak Wanita.

Beruntung Itu Kesempatan Bertemu Kesiapan

Ini hal yang sering dikatakan Thomas yang dapat diketahui banyak orang. Bahwa keberuntungan itu adalah sesuatu yang dapat ditemukan ketika kesempatan itu bertemu kesiapan. Kesempatan seseorang itu selalu ada namun yang membedakannya adalah kesiapan tersebut. Banyak orang yang tidak siap untuk menghadapi kesempatan mereka, namun Thomas selalu stanby dengan kesiapan tersebut. Bahkan Thomas sendiri tidur hanya 4 jam sehari. Hal ini membuktikan dedikasinya terhadap penemuannya dan memang benar - benar mendapatkan hasil yang maksimal.

Setiap perilaku yang dilakukan oleh Thomas itu sekarang ditiru oleh kebanyakan orang. Thomas Alva Edison membuktikan bahwa keberuntungan itu adalah kesempatan bertemu kesiapan. Jadi seseorang itu haruslah siap terlebih dahulu sebelum mendapatkan kesempatan. Setiap kesempatan itu tidak datang 2 kalinya. Sehingga jangan sia-siakan kesempatan dengan cara siap terlebih dahulu mengenai sesuatu hal.

Usaha Yang Salah Merupakan Satu Langkah Maju

Thomas pernah ditanya dengan salah satu reporter yaitu "apa rahasia yang anda terapkan dari kegagalan - kegagalan sebelum berhasil menyalakan lampu?". Namun Thomas menjawab,"Saya tidak gagal, namun tetap berhasil dan mengerti bahan untuk mematikan lampu hingga mendapatkan bahan yang dapat menyalakan lampu.". Ini merupakan salah satu hal yang terhebat dari perkataan Thomas kepada media, bahwa sesungguhnya pikiran yang positif akan menghasilkan keberhasilan yang pasti terjadi.

Usaha yang salah ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan dalam berpikir. Tidak heran jika kamu berusaha untuk maju dengan setumpuk ide yang gila bahkan tidak lazim. Namun hal tersebut harus kamu lakukan agar kamu bisa menciptakan kesempatan untuk mendapatkan apa yang kamu inginkan. Pikiran cemerlang ini berdampak pada dirimu, sehingga nantinya akan menghasilkan sesuatu yang lebih sempurna.

Usaha Thomas memang lebih keras daripada penemu lainnya, hasil yang diberikan untuk dunia memang banyak dan begitu berharga serta sangatlah penting. Hal ini diberikan dengan ketulusan untuk menikmati segala bentuk pekerjaan dan didorong dari pengalaman serta membaca oleh Thomas sendiri. Ilmu yang didapat Thomas mulai dari buku - buku cerita, kisah seseorang, hingga buku ilmu pengetahuan. Sehingga dari proses membaca dan menerapkanlah Thomas mendapatkan pengertian bahwa sukses itu merupakan cara untuk menikmati hidup jauh lebih dalam.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa Thomas Alva Edison memiliki kerja keras yang tinggi, pantang menyerah, pikiran yang meningkat, kurang puas dengan sesuatu, selalu berpikir positif, memiliki prinsip keberuntungan adalah kesiapan bertemu kesempatan, yang terakhir adalah usaha yang salah adalah satu langkah maju.

Itulah Pikiran Cemerlang Thomas Alva Edison. Semoga bermanfaat..
1. Cemerlang

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah Kawan !!!

Peraturan :
- Berbahasa sopan
- Jangan Spam, Floot atau sebagainya.
- Mengarah Ke Topik
- Saran dan Kritik membangun

Rame - Rame

Copyright@2014-2016. Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut